Kediri, 15 Juni 2025— Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan terhadap potensi bahaya kebakaran, UKM Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri menyelenggarakan Pelatihan Penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) pada Sabtu, 15 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB dan dilaksanakan di dua lokasi, yaitu Ruang Bumi Lantai 6 Gedung Adipadma untuk sesi materi, dan halaman RSGM IIK Bhakti Wiyata untuk sesi praktik langsung.
Pelatihan ini dilaksanakan bersama tim Pemadam Kebakaran profesional dari Kota Kediri, yang menghadirkan pengalaman lapangan dan keahlian teknis dalam penanganan kebakaran. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam membekali mahasiswa dan sivitas akademika IIK dengan kemampuan dasar menangani situasi darurat, khususnya kebakaran skala kecil.
Sesi pertama dimulai di Ruang Bumi lantai 6, di mana peserta mendapatkan penjelasan mengenai:
- Klasifikasi Kebakaran
- Penanganan Kebakaran
- Metode penyimpanan bahan Kimia yg baik
- Jenis-jenis APAR dan fungsinya
- Prinsip kerja alat pemadam api
Setelah sesi materi, pelatihan dilanjutkan di halaman RSGM IIK Bhakti Wiyata. Di sini, peserta diajak langsung mempraktikkan penggunaan APAR dan teknik pemadaman api tradisional menggunakan karung goni basah. Momen ini menjadi sangat menarik karena peserta bisa mencoba secara langsung cara memadamkan api di kondisi nyata (terkontrol), di bawah pengawasan profesional.
Peserta juga dilatih untuk tetap tenang, sigap, dan saling bekerja sama dalam kondisi darurat. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman baru, tetapi juga memperkuat kesadaran akan pentingnya respon cepat dalam kejadian kebakaran.
Melalui kegiatan ini, UKM K3 IIK Bhakti Wiyata menunjukkan komitmen kuat dalam menciptakan lingkungan kampus yang aman, sehat, dan siaga terhadap bahaya kebakaran. Dengan pelatihan rutin dan kolaborasi bersama pihak-pihak profesional seperti Damkar Kota Kediri, diharapkan seluruh sivitas akademika mampu menjadi garda terdepan dalam keselamatan dan kesehatan kerja, baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat.
Dokumentasi



